6.10.2008

burung

Posted by gustaf parlindungan lumban tobing On 6/10/2008 11:15:00 AM No comments
Ada seorang lelaki tua yang memiliki hobi memelihara banyak burung.
Pada suatu pagi, semua burung kesayangannya hilang.
Merasa aksi pencuri sudah keterlaluan, si lelaki tua membawa masalah
itu dalam pertemuan mingguan di kampungnya.

Lelaki tua: "Siapa di sini yang punya burung?"
Seluruh penduduk laki-laki segera berdiri.

Menyadari kesalahannya dalam bertanya, lelaki itu menambah:

"Bukan itu maksud saya. Maksud saya adalah siapa yang pernah lihat
burung?"
Seluruh penduduk wanita pun berdiri.

Menyadari pertanyaannya masih tidak tepat, dengan muka merah padam dia
menyambung, "Maaf, bukan itu maksud saya."

Sekali lagi dia bertanya.

"Maksud saya, siapa di antara kalian yang pernah lihat burung yang
bukan milik sendiri?"
Separuh penduduk wanita berdiri.

Muka lelaki tua itu makin merah. Ia makin gugup.

"Maaf sekali lagi, bukan ke arah itu pertanyaan saya. Maksud saya
adalah, siapa yang pernah lihat burung saya?"
Lalu… Isteri lelaki itu pun pun berdiri… dan dua orang wanita lain…

Maka kali ini muka sang isteri merah padam.

Lelaki itu pun terpaksa melarikan diri…

Menyesal dia bertanya…..hua. ..ha..ha

Air dari Tanaman

Posted by gustaf parlindungan lumban tobing On 6/10/2008 11:01:00 AM No comments
Para pengumpul air: tanaman seringkali menjadi wadah air. Misalnya, tanaman
bambu tua. Cobalah goyangkan-jika anda mendengar air, potong. Tanaman
berbentuk seperti wadah juga menampung air, yang kadang harus dibersihkan
dari serangga dan kotoran lain. Tanaman jenis bromeliads seringkali menjadi
wadah bagi air di daun-daunnya.

Tumbuhan Merambat yang biasanya punya kadar air tinggi (timun, anggur, bunga
trumpet):

Tumbuhan merambat bisa menjadi sumber air. Namun berhati-hatilah, tidak
semua air di dalamnya bisa diminum, kadang bersifat lengket dan beracun.
Beberapa bisa menimbulkan iritasi jika terkena kulit. Jadi, cicipilah
sebelum meminumnya. Jika menemukan yang bisa terdapat air dan bisa diminum,
potonglah bagian paling atas, dan kemudian tuangkan. Jangan potong pada
bagian bawah, karena air bisa mengalir keluar.

Akar-akaran:

Di Australia, banyak tanaman seperti water tree, oak gurun dan bloodwood,
yang memiliki akar tidak dibawah permukaan tanah, namun di atas permukaan
tanah. Potong akar sepanjang 30 cm, bersihkan kulitnya dan hisap cairan di
dalamnya, kunyah atau peras dagingnya.

Palem-paleman:

Kelapa, nipa, tebu, semua mengandung air gula yang bisa diminum. Cari dan
potong bagian paling banyak mengandung air.

Kaktus-kaktusan:

Air banyak disimpan di bagian tubuh dan buahnya. Tetapi beberapa jenis
kaktus beracun. Jangan sampai terkena durinya, yang jika terkena akan sulit
dilepas dan bisa menyebabkan luka dan infeksi. Potonglah bagian atasnya,
karena terkadang durinya sangat mengganggu dan keras.

Sumber: SAS Survival Guide, John Wiseman, HarperCollins Publisher, 1993

Air dari Binatang

Posted by gustaf parlindungan lumban tobing On 6/10/2008 11:00:00 AM No comments
Mata binatang mengandung air yang bisa dikeluarkan dengan menghisapnya.

Semua ikan mengandung cairan yang bisa diminum. Ikan besar tertentu,
memiliki saluran air segar di tulangnya.

Jika air tidak terlalu banyak, berhati-hati untuk tidak menghisap cairan
lain dari daging ikan, karena cairan itu mengandung banyak protein, yang
jika diminum, maka untuk mencernanya, cairan tubuh anda akan diambil dari
organ-organ vital anda.

Binatang gurun juga bisa mengandung air. Misalnya seperti kodok gurun, yang
suka bersembunyi di bawah pasir. Air tersimpan dalam tumbuhnya. Suku
Aborigin biasa mengambil air dari kodok ini.

Sumber: SAS Survival Guide, John Wiseman, HarperCollins Publisher, 1993

Garam

Posted by gustaf parlindungan lumban tobing On 6/10/2008 10:56:00 AM No comments
Garam adalah salah satu kebutuhan pokok manusia. Tubuh kehilangan garam
dalam bentuk keringat dan air seni; dan anda perlu menggantinya.

Gejala kekurangan garam adalah otot keram, pusing/sakit kepala, mual, dan
lelah. Penyembuhan adalah dengan meminum air garam (campurkan garam dengan
air). Garam jangan dimakan langsung, karena bisa menyebabkan sakit perut dan
gangguan ginjal.

Jika anda tidak memiliki garam, dan anda dekat dengan laut, maka ambil air
laut, tetapi jangan langsung minum (karena terlalu asin untuk diminum).
Campurkan dengan air dulu. Atau panaskan dengan sinar matahari sehingga air
menguap dan anda mendapatkan garam kristal.

Jauh dari laut, anda bisa mendapatkan garam dari beberapa tanaman seperti
akar hickory di Amerika Utara atau palem nipa di Asia. Didihkan akar
sehingga air menguap dan garam kristal berwarna hitam anda dapatkan.

Jika tidak ada garam sama sekali dimana pun, maka carilah binatang dan minum
darahnya yang mengandung banyak mineral.

Rekaman/Catatan Survival

Rekam semua kejadian, khususnya penemuan tumbuhan-tumbuhan yang bisa
digunakan dan sumber-sumber air lainnya. Hal itu akan menjadi referensi
berharga dan membantu untuk lebih percaya diri.

Sumber: SAS Survival Guide, John Wiseman, HarperCollins Publisher, 1993