2.09.2008
2.06.2008
Ku rindu masa lalu-ku
yang ku lalui dengan keceriaan
ku rindu sahabat-sahabat- ku
yang memberi tawa dalam kehangatan siang
Mereka memberi candanya yang mesra
mereka memberi warna kisahku
mereka menorehkan cerita sedihku
mereka memberi cinta yang melenakan
Sejuta bintar bertaburan disana
berkelap-kelip memainkan keindahannya
saling berputar beraturan
saling berbagi dalam kehangatan
namun ku tak ingin kembali ke masa lalu
karena masa itu bukan lagi milik-ku
biarkan angan saja yang menyentuhnya
tidak untuk kuraih lagi
yang ku lalui dengan keceriaan
ku rindu sahabat-sahabat- ku
yang memberi tawa dalam kehangatan siang
Mereka memberi candanya yang mesra
mereka memberi warna kisahku
mereka menorehkan cerita sedihku
mereka memberi cinta yang melenakan
Sejuta bintar bertaburan disana
berkelap-kelip memainkan keindahannya
saling berputar beraturan
saling berbagi dalam kehangatan
namun ku tak ingin kembali ke masa lalu
karena masa itu bukan lagi milik-ku
biarkan angan saja yang menyentuhnya
tidak untuk kuraih lagi
2.04.2008
Dear heaven
how can i even begin to dare
To hope something - anything?
Is no assurance there?
No promise? No guarantee?
The doubt is a plague
In my every thought.
Dare I hope to hope
In a hope that leaves me dry
And lost? How can I dare
To hope in hope? How can I?
How is it that hope can leave me
How is it that something so “good”
Should leave me feeling helpless?
Dare I hope to hope?
What difference does it make?
Fate will be fate in the end,
It will either “make or break.”
Does Fate regard my hope?
Does it listen? Or care?
now..im here stuck in universe..
trying hard motivate my self each day..
in this sick sin society....
Subscribe to:
Posts (Atom)